TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Sebelum Mayat Daeng Losi Ditemukan, Tetangga Dengar Teriakan Minta Tolong

admin |
Petugas mengevakuasi jasad Daeng Losi (60) yang ditemukan bersimbah darah di rumahnya di Graha Jannah, Palopo, Rabu (11/8/2021) siang.

TERASKATA.com, Palopo – Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan terkait penemuan mayat perempuan bernama Daeng Losi (60) yang ditemukan di rumahnya di Perumahan Graha Jannah Zarindah Kelurahan Songka Kecamatan Wara Selatan Kota Palopo, Rabu (11/08/21) sekira 14.00 WITA.

Korban yang merupakan warga asal Kabupaten Takalar itu diduga kuat menjadi korban pembunuhan berdasarkan pemeriksaan saksi oleh Kepolisian di Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Seperti yang diungkapkan saksi yang merupakan tetangga korban, mengaku mendengar teriakan korban meminta tolong sebelum ditemukan tewas di rumahnya.

“Saya dengar teriakan korban minta tolong, sehingga saya keluar dari rumah,” kata saksi, yang atas permintaan polisi identitasnya tidak dimediakan.

Saksi juga mengaku, melihat sekitar dua orang pria, berada di rumah korban. Satu pria, kata saksi, terlihat keluar dari pintu belakang rumah korban. 

“Satu orang lagi saya lihat berdiri didekat pintu depan, dimana pria itu berusaha menahan pintu rumah korban,” aku saksi.

Saat melihat dua orang itu, saksi mengaku takut sehingga saksi kembali masuk ke rumahnya.

Namun beberapa saat kemudian, saksi memberitahukan kejadian yang dilihatnya kepada beberapa orang tetangganya, termasuk warga setempat menghubungi pihak Kepolisian.

“Saya tidak melihat jelas muka dua orang pria itu, karena saya juga takut,” aku saksi.

Kasatreskrim Polres Palopo, AKP Andi Aris Abubakar, dikonfirmasi media ini, mengatakan, anggotanya masih melakukan olah tempat kejadian, untuk menyelidiki kasus ini. Mayat korban kata dia, sudah dievakuasi ke rumah sakit terdekat.

“Anggota masih olah tempat kejadian. Intinya, kami sudah menyelidiki kasus ini. Juga beberapa saksi sudah dimintai keterangannya,” katanya.

Ditambahkan, Kaur Bin Ops (KBO) Satreskrim Polres Palopo, Iptu Langkarianto mengatakan, pihaknya masih mendalami temuan mayat tersebut. Guna kepentingan penyelidikan, rumah tersebut dipasang garis polisi.

Polisi juga menolak berspekulasi apakah kejadian tersebut mengarah pada dugaan pembunuhan atau bukan.

“Belum bisa kita simpulkan, kita juga menunggu dari pihak keluarga apa korban akan diautopsi,” kata Iptu Langkarianto kepada awak media.(*/lia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini