DPRD Bontang Minta Pemerintah Perbaiki Lantai Pasar Tamrin Yang Rusak

TERASKATA.COM, BONTANG – Kondisi Pasar Taman Rawa Indah (Tamrin) kembali disorot Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Bontang.

Anggota Komisi II DPRD Kota Bontang, Ridwan mengatakan, lantai keramik (tegel) Pasar Tamrin sudah mulai retak dan pecah-pecah. Diantaranya di bagian loss penjual ikan.

“Itu keramik yang di loss ikan sudah banyak yang pecah dan rusak,” ujarnya.

Menurutnya, kondisi ini banyak dikeluhkan pedagang dan pembeli lantaran menyebabkan aktivitas mereka terganggu. Bahkan keramik tersebut juga kerap mencederai mereka yang sedang beraktivitas di Pasar Tamrin tersebut. Tak hanya itu, genangan air di sekitar loss itu juga menyebabkan lantai licin bahkan keramiknya sampai terlepas.

Ia pun meminta pemerintah melalui Koperasi Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop-UKMP) agar segera melakukan perbaikan.

“Saya minta ini segera diperbaiki. Karena saya sudah banyak terima keluhan soal masalah keramik ini,” timpalnya.

Dengan adanya perbaikan ini, Ridwan berharap masyarakat yang beraktivitas di pasar baik pedagang dan pembeli merasa nyaman, selain itu, kata dia juga menghindari kejadian-kejadian yang tidak diinginkan seperti terpeleset dan lainnya.

“Umumnya itu para ibu dan orang-orang tua kalau tidak hati-hati bisa kepeleset. Semoga ini bisa cepat direalisasikan,” tandasnya.

Merespon hal itu, Kepada Diskop-UKMP Bontang Kamilan mengatakan, akan segera melakukan peninjauan agar dalam waktu dekat ini perbaikan fasilitas pasar bisa segera dilakukan. Ia pun mengapresiasi, saran yang diberikan anggota legislatif demi kenyamanan masyarakat.

“Masukkan seperti ini yang kita tunggu. Harapannya dengan sinergitas kita bersama, apa yang jadi keluhan masyarakat khususnya untuk pasar bisa ditangani. Insyaallah dekat ini kita akan peninjauan dulu, agar segera dilakukan perbaikan fasilitas pasar,” bebernya.

Selain itu, Kamilan menuturkan, perbaikan tersebut rencananya akan dilakukan bersamaan dengan perbaikan jalur akses difabel yang juga banyak dikeluhkan para pedagang.

“Nanti perbaikannya bisa bersamaan dengan jalur difabel. Karena yang sekarang banyak yang belum maksimal dan dikeluhkan masyarakat,” tandasnya. (ADV)

Komentar