TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Lagi Kasus Bunuh Diri di Toraja, Kali Ini Korbannya Warga Luwu Timur

admin |
Seorang warga Luwu Timur berinisial BM (28) ditemukan tewas tergantung di dalam kamar rumah kerabatnya di Toraja Utara, Minggu (14/2/2021). ft/palopopos.co.id

TERASKATA.COM, TORAJA UTARA – Peristiwa bunuh diri kembali terjadi di Toraja. Kali ini di jalan poros Sa’dan, Kelurahan Tagari Tallunglipu, Kecamatan Tallunglipu, Kabupaten Toraja Utara.

Korbannya laki-laki berinisial MB (28 tahun) diketahui bukan warga Toraja. Melainkan beralamat Jalan Nangka No. 34, Towuti, Kabupaten Luwu Timur.

MB ditemukan tewas tergantung di dalam kamar rumah kerabatnya itu pada Minggu (14/2/2021) siang sekira pukul 13.20 Wita.

Adapun kronologis kejadian sesuai keterangan saksi Feryanto (keluarga korban), sekitar pukul 12.30 Wita, ia bersama dengan keluarga hendak makan kapurung. Sehingga saksi memanggil korban untuk makan bersama.

Namun setelah berkali-kali dipanggil, korban tidak menyahut sama sekali.

Penasaran panggilannya tak digubris MB, Fery kemudian mendatangi kamar korban lalu mengetuk pintu kamar yang terkunci dari dalam, sembari memanggil nama korban.

Lagi-lagi tidak ada respon. Fery semakin penasaran sehingga mengintip dari balik jendela kamar.

Fery kaget bukan kepalang karena melihat korban tergantung dari atas kayu palang rumah dan sudah tidak bergerak sama sekali.

“Kemudian keluarga lainnya yang ada di dalam rumah menuju ke depan kamar korban dan memastikan kebenaran bahwa MB gantung diri di dalam kamar,” ujar KBO Sat Reskrim Polsek Rantepao, Ipda Albertus Amsa, Minggu (14/2/2021), dikutip dari Palopopos.co.id.

Setelah itu, ibu Fery, Coryanti Lallo (53) menelpon orang tua korban yang berada di Kabupaten Luwu Timur dan menyampaikan bahwa MB telah gantung diri di dalam kamar dan sudah meninggal dunia.

“Korban gantung diri dengan menggunakan seutas kabel warna hitam yang dililitkan di atas kayu palang rumah di dalam kamar korban,” terang Albertus.

Setelah dilakukan oleh TKP serta indentifikasi terhadap jenazah, ditemukan air mani yang keluar dari alat kelamin korban serta terlihat ada kotoran di celana. Tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. (int)

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini