“Saya tidak menyimpan rasa curiga sedikitpun saat menyerahkan uang itu, saya seperti dihipnotis karena baru sadar saat pelaku sudah pergi,” akunya.
Selain mengambil uang tunai, pelaku juga menggasak jualan di toko korban.
“Pelaku meninggalkan nomor handphone, tapi tidak aktif. Dia mengaku bernama bapak Jannah dan mengaku tinggal di Desa Rampoang (Kecamatan Tanalili),” sambungnya.
Titi mengaku sudah ke Desa Rampoang mengecek keberadaan pelaku.
“Saat kami cek di Desa Rampoang tidak ada orang yang kenal dia di sana, malah di sana juga ada korbannya,” katanya.
Sementara itu, pemilik akun Risna Rahman menyebut orangtuanya juga kena tipu dari orang tersebut.
“Tabe siapa tahu ada ki kenal ini orang, cepat ki kabarika nah. Ini orang mengaku ada ikan bandengnya naik 4 sekilo terus ambil panjar sama bapakku sudah 3,7 juta. Jadi kalau ada ki yang lihat-i minta tolong sekalika kita kabarika ka kasian,” tulis Risan.
Pengakuan sama dilontarkan akun Windayani.
“Mohon bantuan ta skali. Bagi yang ketemu atau mengetahui orang dan alamat orang ini saya sekeluarga mohon informasi ta, karena 2 hari yang lalu na tipu orangtuaku, ambil beras 1 sak, konsentrat, dan rokok 1 slop, dengan jaminan na bilang nanti di potong jagungnya.
Dan memalsukan alamat dan namanya na bilang tinggal di Cendana Hijau (Luwu Timur), penjual ayam potong dan dikenal dengan nama Bapak Ayu, sekali ditelusuri ndak ada yangg beratas nama tersebut di Cendana
Mohon bantuanta sekali yang tahu atau ketemu di jalan dengan orang ini kita chat pribadi ka atau kita telepon ka, hati-hati ki juga sekarang banyak penipuan. (*/int)
Komentar