Ini Kronologi Dipergokinya Anggota DPRD Bersama Istri ASN di Toilet

TERASKATA.COM – Oknum anggota DPRD Kabupaten Lembata sudah secara resmi dilaporkan ke polisi terkait dugaan perzinaan dengan istri orang di toilet. Laporannya sendiri sudah diterima Polres Lembata, Sabtu 27 November 2021.

Tindakan oknum anggota DPRD itu dipergoki langsung oleh suami dari wanita tersebut. DW suami sah dari wanita tersebut tersulut emosinya dan hendak memukul GR dengan sebilah tongkat besi.

DW menceritakan, dirinya pulang dari melayat orang meninggal. Kemudian, istrinya NN, menyuruh DW menjenguk ibunya yang dikabarkan tengah sakit.

DW menuruti perintah NN. Namun, sesampainya di rumah ibunya, tidak ada tanda-tanda ibunya tengah sakit. Ia akhirnya kembali ke rumah.

Ia melihat lampu di dalam rumah masih menyala. Ia lalu dibukakan pintu oleh anaknya. Setelah masuk rumah, ia duduk bersama istrinya yang mengeluh sakit perut.

“Saya tanya perut sakit kenapa maka. Istri bilang tadi makan telur nona masak pake Lombok banyak jadi buat perut sakit,” katanya kepada medcom.id dikutip teraskata.com.

Setelah itu, istrinya pamit ke kamar mandi untuk buang air besar. Saat istrinya ke kamar mandi, DW juga mengantuk dan hendak tidur. Ia curiga setelah beberapa saat istrinya tak kunjung kembali dari kamar mandi.

DW pun menaruh curiga ketika istrinya buang air terlalu lama. Ia melihat posisi kaki istrinya dalam posisi berdiri terlihat dari pintu toilet yang terbuat dari seng. Ia juga sempat mendengar suara seperti percakapan di dalam toilet.

Sehingga ia semakin curiga. Apalagi, ia juga melihat ada kaki lain di dalam toilet. Hampir kurang lebih 30 menit, istrinya keluar, dan saat keluar ia sempat mengatakan kepada lelaki di dalam WC.

“Nanti kau tanggung jawab dengan suami saya,” kata suaminya menirukan istrinya.

Saat istrinya keluar, DW langsung mendobrak masuk ke dalam toilet dan mendapati GR di dalam dan langsung menghajarnya. Ia sempat membanting tubuh oknum anggota dewan itu ke toilet.

Setelah itu DW langsung mengambil parang (Kelewang) dan mengejarnya. Sayangnya ia tak menjumpai oknum anggota dewan itu. Karena emosi, ia lalu mengejar langsung ke rumah orangtua GR dan berteriak mencaci maki anggota dewan ini di rumah orangtuanya.

Sementara itu, GR, oknum anggota DPRD dikonfirmasi mengaku akan mengklarifikasi tentang fakta sesungguhnya yang terjadi pada malam itu.

“Ia bapak.saya menyendiri dulu tuk tenangkan diri dan menerima semua pengadilan publik dengan berbagai versi,” ujarnya.

Ia hanya meminta waktu untuk menenangkan diri sejenak. “Beri saya waktu tenangkan diri dulu e bapak,” tulis GR melalui saluran. (ams)

Komentar