#2 RAMADHAN DAN EVALUASI DIRI

Oleh: Ustaz Makmur, S.Pd.I., M.Pd.I. | Dosen Institut Agama Islam Negeri Palopo.

Bulan suci Ramadhan adalah bulan penuh rahmat dan ampunan dari Allah swt. 

Beruntunglah manusia yang memanfaatkan dan mengisi bulan suci Ramadhan dengan amalan yang baik. 

Melaksanakan ibadah puasa dan amalan yang lainnya dengan baik dibulan suci Ramadhan akan membentuk karakter yang baik bagi manusia. 

Rahmat dan ampunan Allah swt terbuka  buat manusia yang mau bertobat akan kesalahan yang pernah dilakukan dimasa silam.

Bulan suci Ramadhan merupakan kesempatan baik bagi umat manusia untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah swt. 

Bulan suci Ramadhan adalah waktu yang sangat baik untuk mengambil kesempatan bertaubat dan melakukan evaluasi diri (Muhasabah).

Evaluasi diri atau Muhasabahmerupakan hal yang sangat baik untuk dilakukan setiap manusia utamanya umat Islam karena evaluasi diri itu membuat manusia untuk selalu memahami kondisi dirinya, siapa dirinya, untuk apa diciptakan dipermukaan bumi dan apa fungsinya berada di bumi ini.

Bertaqwa dan evaluasi diri kepada Allah swt merupakan perintah Allah swt, sebagaimana firman Nya: “Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat), dan bertaqwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan” (Q.S. Al-Hasyr (59):18).

Dalam Islam, evaluasi diri (Muhasabah) ini bertujuan untuk memperbaiki hubungan kepada Allah swt (Habluminallah), hubungan kepada sesama manusia (Habluminannas) serta hubungan dengan diri sendiri. 

Bagi umat Islam evaluasi diri merupakan hal yang penting dan sebisa mungkin untuk tidak dilewatkan, sebab hidup di dunia ini sangatlah singkat sementara kematian itu adalah hal yang pasti akan datang pada setiap manusia. Dunia ini sementara dan semua manusia akan kembali kepada Allah untuk mempertanggungjawabkan segala yang pernah dilakukan di bumi ini.

Oleh karena itu, momentum bulan suci Ramadhan ini seharunya dijadikan sebagai bulan evaluasi diri terhadap hal yang pernah dilakukan dimasa silam, yang buruk kita niatkan untuk tidak melakukannya lagi, amalan baik yang pernah dilakukan kita komitmen untuk terus melakukannya dan terus ditingkatkan. 

Sholat, membaca al-Quran, sedekah, menyantuni fakir miskin, berbakti kepada orang tua, hormat kepada guru/dosen dan silaturrahim harus terus dilaksanakan karena amalan ini sangat dicintai Allah swt. 

Semoga dengan evaluasi diri yang dilakukan menjadikan pribadi kita menjadi insan yang lebih baik.(*)