TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Ingin Tercatat dalam Sejarah Penamaan UIN Palopo? Beri Masukan di Sini

admin |
Rektor IAIN Palopo, Prof Dr Abdul Pirol MAg.

TERASKATA.com, Palopo – Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo saat ini sedang berembuk untuk mencari nama yang pas sebagai persiapan alih status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo.

Berdasarkan hasil kuliah budaya dengan tema ‘Identifikasi Tokoh Islam Tana Luwu’ pada Kamis (09/12/21) lalu, satu-satunya Perguruan Tinggi Islam Negeri di Luwu Raya ini telah mengerucutkan kepada 3 nama tokoh penyebaran Islam di Tana Luwu.

Ketiga nama tersebut yakni UIN La Patiware Sultan Muhammad Muthahiruddin, UIN La Patipasaung Sultan Abdullah Muhyiddin, dan KH Muhammad Rasyad.

La Patiware atau Andi Patiware sendiri merupakan Datu Luwu ke-15 dengan lama Pemerintahan 1585-1610.

Patiware merupakan Raja Luwu yang pertama menerima Islam di Luwu dan secara resmi menjadikan Islam sebagai agama resmi kerajaan.

Sementara La Patipasaung merupakan Datu Luwu ke-16 menggantikan Andi Patiware berdasarkan garis keturunan dengan masa pemerintahan selama 1615-1637.

Dalam masa Pemerintahannya, Patipasaung melakukan integrasi adat dan syariat dalam sistem pemerintahan Kedatuan Luwu dan menerapkan nilai-nilai Islam di semua wilayahnya.

Adapun KH Muhammad Rasyad pada tahun 1918-1979 merupakan pejuang kemerdekaan dan tokoh perintis sekaligus pendiri berbagai pendidikan Islam di Tana Luwu.

KH Muhammad Rasyad juga merupakan Dekan pertama Fakultas Ushuluddin waktu kala itu, IAIN Palopo masih merupakan perintisan dari IAIN Ujungpandang yang kini UIN Alauddin Makassar.

Dari ketiga nama tersebut, Rektor IAIN Palopo, Prof Dr Abdul Pirol MAg belum bisa menyimpulkan nama yang akan digunakan.

“Ini masih perlu keputusan bersama dan masih perlu diseminarkan. Kita masih perlu argumentasi yang kuat untuk memilih salah satunya untuk dijadikan nama bagi UIN Palopo nantinya,” ungkapnya saat ditemui Teraskata.com di ruang kerjanya, Kamis (16/12/21).

IAIN Palopo saat ini juga membutuhkan pendapat publik terkait penamaan UIN Palopo tersebut.(lia)

Untuk berpartisipasi memberikan masukan, ikuti Polling terbuka calon nama UIN Palopo dengan cara KLIK DI SINI.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini