TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Morowali Diguncang Gempa 3 Kali Hanya dalam 3 Jam, BMKG Analisa Pemicunya

admin |
Gempa Morowali, Sulawesi Tengah.

TERASKATA.com, SULAWESI TENGAH – Warga di Wilayah Morowali, Sulawesi Tengah dan sekitarnya dibuat panik oleh rentetan gempa yang terjadi sepanjang Senin (4/1/2021) dini hari tadi.

Badan Meterorolgi, KLimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat setidaknya ada tiga kali gempa hanya dalam waktu sekitar tiga jam.

Getarannya cukup terasa. Warga yang tengah tidur lelap pun dibuat panik. Sejumlah bangunan rusak.

Dari analisa BMKG rentetan gempa yang terjadi di Morowali dini hari tadi, diakibatkan oleh sesar aktif di wilayah tersebut.

Beredar gambar kondisi di Morowali pasca gempa Senin (4/1/2020) dini hari tadi.

BMKG mencatat rentetan gempa terjadi Senin (4/1/2021) mulai pukul 01.27 WIB di wilayah Morowali, Sulawesi Tengah. Gempa dirasakan pertama terjadi dengan kekuatan magnitudo (M) 3,5 dengan episenter terletak pada koordinat 2,82 Lintang Selatan (LS) dan 122,15 Bujur Timur (BT) tepatnya di darat, pada jarak 4 km arah tenggara Bahodopi pada kedalaman 16 km.

BMKG menyebut gempa kedua bermagnitudo 4,9 terjadi pada pukul 02.13 WIB dengan episenter terletak pada koordinat 2,80 LS dan 122,20 BT tepatnya di laut lepas pantai Morowali pada jarak 8 km arah timur Bahodopi pada kedalaman 10 km. BMKG menyebut gempa tersebut berpotensi merusak dengan kekuatan skala intensitas V-VI MMI di Bohodopi, dan III MMI di Bungku.

“Guncangan gempa ini sangat kuat dan berpotensi merusak di wilayah Kecamatan Bohodopi,” kata Koordinator Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangannya.

Gempa selanjutnya dengan M 3,6 terjadi sekitar pukul 03.32 WIB, dengan episenter terletak pada koordinat 2,71 LS – 122,06 BT tepatnya di laut, lepas Pantai Morowali. Daryono menyebut hingga pagi tadi pukul 07.00 WIB telah terjadi 8 rentetan gempa susulan.

“Dengan memperhatikan sebaran lokasi episenter dan kedalaman gempa di Morowali ini tampak bahwa gempa ini diduga dipicu oleh aktivitas sesar aktif Segmen Geresa yang memiliki kecenderungan berarah Baratlaut-Tenggara,” ucap Daryono.

Daryono juga mengatakan, dengan meningkatnya aktivitas kegempaan di wilayah Bungku dan Bahadopi sejak pagi dini hari tadi, kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tetap waspada. Masyarakat perlu memahami cara selamat saat terjadi gempa dan segera mencari perlindungan jika terjadi guncangan gempa kuat.

“Karena wilayah ini rawan gempa maka setiap bangunan yang dibangun harus mengacu aturan bangunan tahan gempa, guna mengurangi risiko, dan dapat selamat saat terjadi gempa kuat,” pungkasnya.

Berikut rentetan gempa yang terjadi di Morowali dan sekitarnya, Senin dini hari tadi, dikutip dr laman resmi BMKG:

  1. Mag:3.5, 04-Jan-21 01:27:39 WIB, Lok:2.82 LS, 122.15 BT (Pusat gempa berada di darat 4 km tenggara Bahodopi), Kedlmn:16 Km Dirasakan (MMI) #BMKG
  2. Mag:4.9, 04-Jan-21 02:13:59 WIB, Lok:2.80 LS, 122.20 BT (Pusat gempa berada di laut 8 km timur Bahodapi), Kedlmn:10 Km Dirasakan (MMI) III Bungku #BMKG
  3. Mag:3.6, 04-Jan-21 03:32:13 WIB, Lok:2.71 LS, 122.06 BT (Pusat gempa berada di laut 21 km tenggara Bungku), Kedlmn:28 Km Dirasakan (MMI) II-III Bungku Tengah #BMKG

(int)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini