TERASKATA.COM

Dari Timur Membangun Indonesia

Tak Pilih Indah-Suaib Saat Pilkada, Kasi Teknik PDAM Lutra Dipecat Tidak Hormat

admin |

TERASKATA.com, Luwu Utara – Pasca Pilkada serentak 2020, banyak perubahan yang terjadi pada pola pemerintahan Kabupaten Luwu Utara (Lutra).

Salah satunya ratusan tenaga non Aparatur Sipil Negara (ASN) dirumahkan. 

Sehingga kasus tenaga non ASN ini sudah ditangani DPRD Lutra dan telah melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP).

Kali ini, nasib serupa dialami Kepala Seksi (Kasi) Teknik PDAM Tirta Bukae Lutra, Imran. Ia dipecat bahkan secara tidak hormat.

Imran pun membenarkan pemecatannya tersebut. Ia mengaku jika Direktur Utama PDAM mengatakan karena beda pilihan.

“Iya saya dipecat karena beda pilihan. Dirut yang bilang sama saya. Sekarang itu Dirut dan Camat saling lempar tanggung jawab saat saya tanyakan ini usulan dari siapa,” kata Imran dilansir dari sulselexperience.com, Jumat (05/02/21).

Saat ditanya soal keterlibatannya pada Pilkada 2020 lalu, Imran menegaskan bahwa dirinya tak masuk tim sukses kandidat calon yang merupakan lawan dari Bupati incumbent, yakni Indah Putri Indriani.

Lebih lanjut Imran mengatakan, selama bekerja di PDAM Tirta Bukae selama 2 tahun 9 bulan, dirinya juga tak pernah membuat kesalahan fatal.

Bahkan menurutnya semua orang tahu kalau dirinya bekerja keras dan profesional di PDAM tersebut.

“Saya sangat sayangkan kezaliman yang dilakukan terhadap saya, dan berharap kepada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel agar menindak tegas Dirut PDAM beserta siapapun dibelakangnya. Saya kan punya hak pilih yang dijamin oleh Konstitusi dan UU HAM. Semoga pak Gubernur dan Wakil Gubernur dengar,” pungkas Imran.

Hingga berita ini diturunkan, awak media masih mencoba menghubungi Dirut PDAM Lutra.(*/lia)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini